Contoh Ergonomi / K3 Sederhana di Lingkungan yang Sederhana

April 30, 2011 2 Comments

Berikut akan dijelaskan contoh ergonomi di lingkungan yang sederhana yakni tempat pangkas rambut / cukur pria. Tukang cukur seharusnya menggunakan alat pelindung diro (APD) atau personal protective equipment (PPE) berupa masker. Namun seperti kita ketahui bahwa alat pelindung diri tersebut masih jarang dijumpai di tempat-tempat cukur. Seperti yang kita ketahui bahwa pada rambut banyak tertempel kotoran-kotoran terutama debu. Debu merupakan salah satu bahan yang sering disebut sebagai partikel yang melayang di udara (Suspended Particulate Matter / SPM) dengan ukuran 1 mikron sampai dengan 500 mikron. Dari jenisnya debu dapat dikelompokan kedalam debu organik (debu kapas, debu daun - daunan, tembakau dan sebagainya)., debu mineral (merupakan senyawa komplek : SiO2, SiO3, arang batu dll) dan debu metal (debu yang mengandung unsur logam: Pb, Hg, Cd, Arsen, dll). Dari segi karakter zatnya debu terdiri atas debu fisik (debu tanah, batu, mineral, fiber) kimia (mineral organik dan inorganik) biologis (virus, bakteri, kista) dan debu radio aktif. Dari sini jelas dapat dilihat bahwa para tukang cukur sangat potensial terkena bahaya akibat sering bahkan setiap hari menghirup debu-debu yang ada di rambut pelanggannya. Perlu diingat bahwa tempat pangkas rambut pria berbeda dengan salon untuk wanita pada umumnya, disini pelanggan tidak dibilas rambutnya sebelum dicukur, jadi si tukang cukur akan ‘menghadapi’ rambut-rambu yang masih penuh dengan kotoran dan debu. Hal yang memperparah lagi adalah konsumen utama tempat pangkas rambut yang diobservasi adalah para mahasiswa yang mayoritasnya adalah pengguna sepeda motor yang sangat beresiko terkena banyak debu di jalan maupun debu karena helm yang dipakai itu sendiri. Dalam jangka pendek, hal ini sangat berbahaya bagi tukang cukur yang alergi. Dalam jangka panjang, tukang cukur bisa terkena penyakit-penyakit seperti :
  • Pneumokoniosis disebabkan oleh debu mineral pembentukan jaringan paru (Silikosis, antrakosilikosis, asbestosis) Gejala penyakit ini berupa sakit paru paru, namun berbeda dengan penyakit TBC paru.
  • Silikosis adalah penyakit yang paling penting dari golongan penyakit Pneumokonioses. Penyebabnya adalah silika bebas (SiO2) yang terdapat dalam debu yang dihirup waktu bernafas dan ditimbun dalam paru paru dengan masa inkubasi 2-4 tahun.
  • Anthrakosilikosis ialah pneumokomiosis yang disebabkan oleh silika bebas bersama debu arang batu. Gejala penyakit ini berupa sesak nafas, bronchitis chronis batuk dengan dahak hitam (Melanophtys).
  • Asbestosis adalah jenis pneumokoniosis yang disebabkan oleh debu asbes dengan masa latennya 10-20 tahun. Asbes adalah campuran berbagai silikat.
  • Berryliosis, Penyebabnya adalah debu yang mengandung Berrylium,
  • Byssinosis disebabkan oleh debu kapas atau sejenisnya dikenal dengan : Monday Morning Syndroma”atau”Monday Fightnesí” Sebagai gejala timbul setelah hari kerja sesudah libur, terasa demam, lemah badan, sesak nafas, baruk-batuk, “Vital Capacity” jelas menurun setelah 5-10 tahun bekerja dengan debu.
  • Stannosis Penyebab debu bijih timah putih (SnO).
  • Siderosis disebabkan oleh debu yang mengandung (Fe202).
Dari sini dapat diketahui bahwa masker itu sangat penting bagi para tukang cukur di tempat pangkas rambut pria. Selain masker, PPE yang diperlukan bagi tukang cukur adalah sarung tangan. Hal ini sangat penting jika konsumen yang dihadapi adalah penderita AIDS (yang akhir-akhir ini booming). Sarung tangan ini untuk menghindari kemungkinan adanya kontak luka pada tangan tukang cukur dengan luka yang ada di sekitar kepala penderita AIDS baik luka lama atau luka karena pisau atau gunting cukur itu sendiri. Hal ini untuk mencegah tertularnya penyakit AIDS tersebut. Walaupun konsumen berpenyakit AIDS sangat jarang ditemui namun tidak ada salahnya tukang cukur menyiapkan sarung tangan tersebut jika suatu saat harus menghadapi konsumen yang dicurigai terkena virus HIV. Pemakaian ini sarung tangan ini bukan diskriminasi terhadap konsumen yang terkena virus HIV, namun semata-mata hanya sebagai alat pelindung diri.

Sumber : Tugas Personal Protective Equipment, TI UGM ‘06

2 comments:

Pengaruh Warna Terhadap Performansi Kerja (2)

April 30, 2011 1 Comments

Definisi Warna
 
Warna adalah spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih). Identitas suatu warna ditentukan panjang gelombang cahaya tersebut. Sebagai contoh warna biru memiliki panjang gelombang 460 nanometer.

Panjang gelombang warna yang masih bisa ditangkap mata manusia berkisar antara 380-740 nanometer dengan pembagian warna sebagai berikut :
Dalam peralatan optis, warna bisa pula berarti interpretasi otak terhadap campuran tiga warna primer cahaya: merah, hijau, biru yang digabungkan dalam komposisi tertentu. Misalnya pencampuran 100% merah, 0% hijau, dan 100% biru akan menghasilkan interpretasi warna magenta.

Dalam seni rupa, warna bisa berarti pantulan tertentu dari cahaya yang dipengaruhi oleh pigmen yang terdapat di permukaan benda. Misalnya pencampuran pigmen magenta dan cyan dengan proporsi tepat dan disinari cahaya putih sempurna akan menghasilkan sensasi mirip warna merah.

Di dalam ilmu warna, hitam dianggap sebagai ketidakhadiran seluruh jenis gelombang warna. Sementara putih dianggap sebagai representasi kehadiran seluruh gelombang warna dengan proporsi seimbang. Secara ilmiah, keduanya bukanlah warna, meskipun bisa dihadirkan dalam bentuk pigmen.

Nilai warna, ditentukan oleh tingkat kecerahan maupun kesuraman warna. Nilai ini dipengaruhi oleh penambahan putih ataupun hitam. Di dalam sistem RGB, nilai ini ditentukan oleh penambahan komponen merah, biru, dan hijau dalam komposisi yang tepat sama walaupun tidak harus penuh seratus persen.

Secara umum warna dikelompokkan menjadi empat kelompok:
  • Warna netral, adalah warna-warna yang tidak lagi memiliki kemurnian warna atau dengan kata lain bukan merupakan warna primer maupun sekunder. Warna ini merupakan campuran ketiga komponen warna sekaligus, tetapi tidak dalam komposisi tepat sama.
  • Warna kontras, adalah warna yang berkesan berlawanan satu dengan lainnya. Warna kontras bisa didapatkan dari warna yang berseberangan (memotong titik tengah segitiga) terdiri atas warna primer dan warna sekunder. Tetapi tidak menutup kemungkinan pula membentuk kontras warna dengan menolah nilai ataupun kemurnian warna. Contoh warna kontras adalah merah dengan hijau, kuning dengan ungu dan biru dengan jingga.
  • Warna panas, adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari merah hingga kuning. Warna ini menjadi simbol, riang, semangat, marah dsb. Warna panas mengesankan jarak yang dekat.
  • Warna dingin, adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari hijau hingga ungu. Warna ini menjadi simbol kelembutan, sejuk, nyaman dsb. Warna sejuk mengesankan jarak yang jauh.
Penggunaan Warna

Permainan warna banyak diterapkan di dalam kehidupan terutama dalam desain baik desain produk, interior, fashion dan sebagainya. Permainan warna dalam desain memberi dampak psikologis bagi pengamat dan pemakainya, misalnya warna merah memberi kesan merangsang, kuning memberi kesan luas dan terang, hijau atau biru memberi suasana sejuk dan segar, gelap memberi kesan sempit, permainan warna-warna terang memberi kesan luas.

Selain itu warna dapat mempengaruhi penerangan kantor, warna juga dapat mempengaruhi perasaan kita serta warna dapat juga mempercantik kantor. Kualitas warna dapat mempengaruhi emosi dan dapat pula menimbulkan perasaan senang maupun tidak senang. Penggunaan warna yang tepat pada dinding ruangan dan alat-alat dapat memberikan kesan gembira, ketenangan bekerja juga mencegah kesilauan yang ditimbulkan oleh cahaya yang berlebihan.

Warna tidak hanya mempercantik tempat kerja tetapi juga memperbaiki kondisi-kondisi didalam dimana pekerjaan itu dilakukan. Karena itu keuntungan penggunaan warna yang tepat adalah tidak hanya bersifat keindahan dan psikologis, tetapi juga bersifat ekonomis. (Moekijat 2002).

Keuntungan penggunaan warna yang baik adalah:
  • Memungkinkan tempat kerja menjadi tampak menyenangkan dan menarik pemandangan.
  • Mempunyai pengaruh tidak langsung terhadap produktivitas pekerja.
(Moekijat 2002)

Masih berkaitan dengan penggunaan warna, para ahli warna membuktikan bahwa warna dapat membantu proses penyembuhan. Beberapa kebudayaan kuno, termasuk orang-orang Mesir dan Cina, mempraktekan chromotherapy, atau penggunaan warna untuk penyembuhan.

Chromotherapy merupakan terapi suportif yang dapat mendukung terapi utama. Menurut praktisi chromoterapy, penyebab dari beberapa penyakit dapat diketahui dari pengurangan warna-warna tertentu dari sistem dalam tubuh manusia.

Chromoterapy, kadang-kadang disebut terapi warna atau colorology, merupakan metode obat alternatif dan masih digunakan sampai saat ini. Seorang dokter (praktisi terapi) yang terlatih dalam chromoterapy dapat menggunakan warna dan cahaya untuk menyeimbangkan energi dalam tubuh seseorang yang mengalami kekurangan baik fisik, emosi, spiritual, maupun mental. Terapi cahaya terbukti dapat meringankan penyakit depresi yang tinggi.

Arti Warna

Persepsi arti warna merupakan hal yang subyektif. Ada beberapa efek atau arti warna yang memiliki makna universal, misalnya warna merah dikenal hangat dan dianggap membangkitkan emosi mulai dari perasaan hangat dan nyaman sampai perasaan marah dan permusuhan.

Setiap warna memiliki makna dan arti tertentu. Katakanlah warna merah berarti 'bahaya' dan warna biru melambangkan 'kebebasan hidup'. Namun fungsi warna tidak hanya sampai di situ. Menurut penelitian, otak juga bereaksi pada jenis warna. Warna memberikan efek bawah sadar yang tidak disadari oleh banyak orang. Ilmu psikologi berusaha mencari tahu dampak warna bagi alam bawah sadar manusia.

Berikut arti dan sifat-sifat universal enam warna utama dalam spektrum warna yang dapat dilihat manusia ditambah warna putih dan hitam ditinjau dari berbagai aspek seperti aesthetic, psychological, physiological, associative, dan symbolic, terutama dilihat dari aspek psikologi atau kognitif :
Penelitian Warna yang Telah Dilakukan

Penelitian terbaru dari jurnal 'Science' (Ravi Mehta & Juliet Zhu, University of British Columbia, Canada) mengungkap, seseorang patut waspada terhadap warna tertentu. Warna merah dan biru diduga dapat menyulut reaksi otak yang signifikan dari warna lain dan berbeda-beda. Warna merah bisa meningkatkan konsentrasi otak pada hal-hal detail, sedangkan warna biru memicu kreativitas. Hal itu tergantung dari aktivitas yang dikerjakan individu tersebut. Contohnya, para pelajar mampu mengingat lebih banyak huruf ketika objek tulisan berada pada layar berwarna merah. Warna merah itu ibaratnya bagai susunan batu-bata. Pelajar yang melihat tulisan pada layar merah secara praktis otak mereka akan lebih tersusun. Logikanya, otak mereka akan lebih tersusun layaknya bangunan rumah yang tersusun dari tumpukan batu-bata. Lain halnya dengan warna biru. Individu yang melihat warna biru diyakini meningkatkan energi kreatifitas.

Penelitan terhadap dampak warna juga dilakukan dalam lingkup periklanan. Individu yang melihat iklan dengan latar berwarna merah akan lebih waspada. Mereka akan terkonsentrasi pada hal-hal yang perlu dihindari. Sementara, individu yang melihat warna biru akan lebih tertarik menyikapi kreatifitas iklan tersebut. Mereka akan melihat sisi kreatif iklan yang menawarkan wisata, dibanding memuji lensa kamera apa yang dipakai untuk membuat iklan tersebut. Sejak lama kita memahami, merah berarti menghindari bahaya. Warna merah dapat membuat seseorang mengerjakan tugas yang memerlukan tingkat ketelitian tinggi. Merah membantu seseorang dalam mengingat, mengoreksi bacaan, membaca peringatan bahaya. Sementara, orang-orang yang terasosiasi warna biru mencerminkan kebebasan, kedamaian, dan mengeksplorasi kreatifitas. Biru dapat memicu motivasi dalam diri seseorang. Kebanyakan penelitian warna dilakukan terhadap warna merah. Contohnya, seragam olahraga paling cocok menggunakan warna merah karena memancarkan aura mengintimidasi, bahkan individu / tim olahraga yang menggunakan kostum merah lebih dominan dalam olahraga dan lebih sering menang (NewScientist, 2009). Merah juga merupakan warna yang menjadi simbol hari Kasih Sayang, atau Valentine. Para pria menganggap perempuan terlihat lebih sensual jika mengenakan busana merah, dibanding warna lainnya.

Theo Gimbel, dari Sekolah Terapi Warna Inggris dan psikolog A.S. Martin C.V. telah malakukan percobaan terhadap beberapa orang. Konsep teorinya, semua warna memberikan getaran yang berbeda dan mempunyai pengaruh baik atau buruk terhadap tubuh manusia, juga dapat dipakai untuk mengubah perasaan hati seseorang.

Berdasarkan penelitian, apabila sesorang memasuki ruangan bercat biru, tekanan darahnya turun sedikit, detak jantung dan tarikan nafasnya lemah. Sebaliknya dalam ruangan yang berdominasi warna merah, tekanan darahnya naik, detak jantung dan tarikan nafasnya-pun meningkat.

Maka dari itu warna biru digunakan untuk penyembuhan penyakit sulit tidur, tekanan darah tinggi atau kelainan kulit. Warna merah untuk menyembuhkan kurang darah dan mengatasi kebotakan, sementara kuning untuk menyembuhkan sembelit dan rematik. Selain itu warna dapat membantu program diet. Warna merah misalnya amat membantu menurunkan berat badan, karena itu sebaiknya program diet menyertakan makanan yang berwarna merah sebanyak mungkin, seperti radis, bit dan sayuran berwarna merah lainya.


from  ergofit.blogspot.com (dulu ergonomimakmur.co.cc

1 comments:

Teknik Industri dan Islam

April 29, 2011 0 Comments

Tulisan ini bernuansa agama

Objek utama dari disiplin ilmu Teknik Industri (TI) adalah sebuah sistem terintegrasi yang terdiri dari :
  • Manusia
  • Material
  • Informasi
  • Peralatan
  • Energi

Manusia

Dalam disiplin ilmu TI dipelajari bagaimana manusia bekerja, beraktivitas dengan produktif, dan berinteraksi dengan lingkungan kerja secara nyaman. Jikalau dalam Islam manusia bisa bertindak sebagai subjek dan objek, dalam TI manusia hanya diletakkan sebagai objek, yaitu sesuatu yang dipelajari untuk mencapai tujuan yaitu hasil yang maksimal. Tujuan dipelajarinya manusia bukan untuk mencapai perbaikan kualitas manusia, tetapi mencapai perbaikan kualitas sistem dengan menjaga manusia sebagai operator. Bagaimanapun manusia yang sehat dan bekerja dalam kenyamanan akan menambah produktivitas sistem kerja tersebut, sehingga dicapailah keuntungan yang maksimal dengan pengorbanan yang sesedikit mungkin (teori Kapitalisme Adam Smith).

Material

Material juga merupakan objek studi TI karena dalam menyusun sebuah sistem kerja yang integral (menyeluruh, bukan parsial), dibutuhkan elemen bahan baku, dalam hal ini material. Termasuk material yang dipelajari oleh ilmu TI adalah besi (al-Hadid), yang juga disinggung dalam Alquran dalam potongan surat al-Hadid(57) ayat 25 berikut:
...Dan Kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong (agama)Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa.ン

Selain itu, mempelajari material berarti mempelajari tentang alam. Dengan mempelajari alam ini, akademisi TI bisa bertafakur tentang alam, sehingga bisa saja menjadi pengingat akan kekuasaan Allah.

Informasi

Informasi dalam ilmu TI bermakna segala hal yang berhubungan dengan penyampaian berita, baik mengenai keadaan suatu sistem kerja yang telah terbangun, ataupun berita tentang luar sistem kerja yang berakibat pada sistem kerja tersebut. Contohnya, pada sistem kerja restoran, harga bahan baku seperti nasi adalah informasi di luar sistem kerja yang berpengaruh terhadap sistem kerja tersebut. Rasulullah menganjurkan setiap muslim selalu update terhadap setiap perkembangan yang ada dalam aspek kehidupan, hal ini tertera dalam hadist: Sampaikanlah walau satu ayat...

Islam sangat melarang umatnya kuper (kurang pergaulan), karena salah satu permasalahan umat Islam saat ini adalah doâ fut tsaqofah (lemahnya pengetahuan). Karena itulah, hendaknya tiap-tiap muslim rajin membaca dan mengupdate informasi untuk menambah wawasan.

Peralatan

Peralatan sebagai objek kajian TI maksudnya adalah segala sesuatu yang dapat dipakai untuk memudahkan pekerjaan. Islampun membolehkan menggunakan alat apa saja untuk melakukan suatu pekerjaan asalkan sesuai syariat Islam.

Energi

Energi yang dimaksud dalam objek TI adalah segala daya/kemampuan yang dapat digunakan untuk mendukung terciptanya sistem kerja yang efektif dan efisien. Dalam penerapannya, daya/kemampuan yang dipergunakan ini bisa dari bermacam-macam sumber, seperti manusia, mesin, hewan, dsb. Allah menyinggung agar kita menggunakan daya/kemampuannya dalam berbuat kebaikan:
...Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. (QS. Al-Maidah, 5:2).

Dari tulisan di atas kita dapat menyimpulkan bahwa objek kajian TI berupa daya sesuai dengan nilai-nilai Islam, yaitu penggunaan daya sebesar-besarnya di dalam kebaikan, yang dalam hal ini adalah mendukung kelancaran sistem kerja yang baik.

0 comments:

Buku-Buku Ergonomi

April 29, 2011 1 Comments

Buku Ergonomi Berbahasa Indonesia

|
Ada banyak buku literatur ergonomi dalam Bahasa Inggris tapi untuk buku dalam Bahasa Indonesia masih cukup jarang ditemui. Tiga buku ergonomi dalam Bahasa Indonesia yang cukup dikenal adalah:
  • Ergonomi, Konsep Dasar dan Aplikasinya oleh Eko Nurmianto
  • Ergonomi, Studi Gerak dan Waktu oleh Sritomo Wignjosoebroto
  • Ergonomi, Manusia, Peralatan dan Lingkungan oleh Dr. Gempur Santoso, Drs., M.Kes.
Mengapa literatur dalam Bahasa Indonesia itu penting? Jawabannya adalah karena orang Indonesia menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa utama termasuk dalam pendidikan. Memang penguasaan Bahasa Inggris itu penting dan kemampuan Bahasa Inggris orang Indonesia bisa dibilang lebih baik dari negara-negara seperti Jepang, Korea, dan Republik Rakyat Cina, tapi perlu diakui bahwa kemampuan Bahasa Inggris orang Indonesia masih jauh jika dibandingkan orang Filipina, Singapura, India, bahkan Malaysia karena mereka secara kultural historis mempunyai kedekatan dengan negara-negara pemakai Bahasa Inggris asli seperti Britania Raya dan Amerika Serikat. Jadi masyarakat terutama mahasiswa jangan dipaksakan terus menerus memakai literatur Bahasa Inggris 100% jika ilmu yang diserap dari literatur tersebut tidak optimal. Literatur dalam Bahasa Indonesia itu sangatlah penting untuk mendampingi literatur-literatur dalam Bahasa Inggris karena lebih mudah dan lebih cepat dipahami dan diharapkan penerapan dan perkembangan dari ilmu pada literatur tersebut dapat lebih cepat dan optimal. Hal tersebut juga berlaku untuk ilmu ergonomi.

Oleh karena itu para ergonom-ergonom Indonesia marilah menulis buku ergonomi termasuk dalam Bahasa Indonesia agar ergonomi semakin cepat dikenal dan semakin berkembang di Indonesia dan juga untuk nenunjukan semangat nasionalisme Indonesia.


from ergofit.blogspot.com (dulu ergonomimakmur.co.cc

1 comments:

Ergonomi, Ilmu yang Mulia, Ilmu yang Memanusiakan Manusia

April 28, 2011 1 Comments

Ergonomi, Ilmu yang Mulia, Ilmu yang Memanusiakan Manusia

|
Ergonomi secara singkat adalah Ilmu tentang bagaimana merancang agar seseorang bisa bekerja dengan baik. Merancang kondisi lingkungan kerja yang disesuaikan dengan keterbatasan manusia. Ergonomi mengedepankan bagaimana agar suatu pekerjaan dapat dilakukan dengan efektif, aman, nyaman, sehat. Karena orientasi utamanya adalah manusia maka Ergonomi biasa juga disebut “Human Enginering”.
Secara detil ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan dan elemen-elemen lain dalam suatu sistem dan pekerjaan yang mengaplikasikan teori, prinsip, data dan metode untuk merancang suatu sistem yang optimal, dilihat dari sisi manusia dan kinerjanya. Ergonomi memberikan sumbangan untuk rancangan dan evaluasi tugas, pekerjaan, produk, lingkungan dan sistem kerja, agar dapat digunakan secara harmonis sesuai dengan kebutuhan, kempuan dan keterbatasan manusia (international ergonomic assosiation, 2002)
Ilmu ini memang masih dipandang sebelah mata dan belum sepopuler ilmu lain seperti ekonomi, psikologi dan ilmu-ilmu lainnya. Ilmu ini memang belum bisa banyak diterapkan secara nyata. Di dunia kerja kenyataanya lebih banyak manusia dipaksa menyesuaikan dengan kondisi kerja. Manusialah yang harus beradaptasi dengan lingkungan di mana tlingkungannya tidak didesain untuk manusia, seakan-akan manusia dipaksa menjadi robot untuk bekerja. Manusia memang punya kemampuan adaptasi yang baik untuk menyesuaikan dengan lingkungan termasuk lingkungan kerja namun manusia tetap sebuah makhluk hidup yang mempunyai banyak sekali keterbatasan. Seharusnya bukan fitting the man to the job tapi yang benar adalah fitting the job to the man. Kebanyakan industri masih sangat profit oriented, padahal kalau ergonomi ini bisa diterapkan dengan tepat dan baik justru bisa mengoptimalkan produktivitas sistem dan hasilnya bisa menaikan profit.
Karena itulah sebenarnya ergonomi merupakan ilmu yang sangat mulia karena memanusiakan manusia.

from ergofit.blogspot.com (dulu ergonomimakmur.co.cc

1 comments:

Welcome Party APSK 2011

April 28, 2011 0 Comments

BAGI PRAKTIKAN APSK 2011 DIWAJIBKAN DATANG PADA :
HARI                          : SENIN
TANGGAL                 : 2 MEI 2011
JAM                            : 15.00 WIB
ACARA                       : WELCOME PARTY
TEMPAT                    :   AULA RKB B

Ttd
                                                                                                                                     

                                                                                Assisten Lab. E&PSK


NB: Bagi setiap praktikan wajib untuk berpakaian rapi sopan (baju berkerah dan bersepatu) serta membawa surat peryataan bermaterai 3000 dengan format yang bisa didownload disini

0 comments:

Lowongan Kerja Ergonomi (Update Selalu)

April 28, 2011 0 Comments

Chevron, HES Representative

|
Requirements:
  • Has experience and certified in HES/K3 in geothermal, oil or gas industry will be prefferable.
  • Minimum 4 years experience with 3 years experience in HES/K3L in the major area of Motor Vehicle Safety, Food Hygiene, Building/Office Safety, Domestic Waste Handling and Contract Management.
  • Effectively communicate in both written and verbal English
  • Has strength integrity and pro-active initiative
  • Strong in seeking learning activities
  • Able to establish effective relationships with people of other culture and backgrounds
  • Willing to relocate to Chevron operations locations (East Kalimantan/Riau/West Java)
  • Desiring to work in a multicultural and diverse organization
  • Education Requirement : S1
  • Education Discipline : Health, Environment and Safety/Mechanical/Civil Engineering
  • GPA min. : 2.75
  • Work Location : Jakarta
  • Informasi lebih lanjut kunjungi http://id.jobstreet.com/jobs/2011/3/default/40/204047.htm?fr=J
Responsibilities:

  • To promote and contribute positively to achieving the company OH&S and targets
  • To Ensuring that employee embrace our vision of "Safety First, No Compromise"
  • To creating a sustainable culture that demand the highest practical attainment of safe Behaviour of each person that directly or indirectly work for Holcim Indonesia
Requirements:

  • Bachelor degree in HSE or related fields
  • Min of 3 years experiences in Health, Safety and Environmental Management context with an extensive and successful previous occupational health and safety background in Manufacturing, Oil and Gas or Mining Industries
  • Computer literacy ; Office & Lotus Notes
  • Excellence communication skills in Bahasa and English ( oral and written )
  • Certificate from GOI Occupational Health and Safety
  • Ability to demonstrate strong presentation skills
  • Knowledge of Indonesian OHS & Environmental Regulation
  • Hazard identification, Risk Assessment and Accident Investigation skills
  • Adapts and Learns
  • Willing to travel domestically & internationally
Informasi selengkapnya kunjungi http://id.jobstreet.com/jobs/2011/3/default/40/206057.htm?fr=J
General Requirement:
1. Already got bachelor degree by end of may 2011
2. Ready to Join ITM on End of May 2011
3. Major:

  • Geology
  • Mechanical Engineering
  • Electrical Engineering
  • Civil Engineering
  • Environmetal Engineering
  • Public Health (K3)
4. Max Age 25 Years old
5. GPA Min. 3.0
6. Pass All Selection Process

Untuk informasi lengkapnya silahkan kunjungi http://ecc.ft.ugm.ac.id/index.php?r=lowongan/view&id=904&t=1

Posted: 27 Apr 2011 09:14 PM PDT
Dibutuhkan Management Trainee: Sengan persyaratan sebgaai berikut: - P/W max 28 Tahun - Min D3 semua jurusan - Mampu mengoperasikan Komputer, Minimal Microsoft Office. - Sedikit Bahasa Inggris - Sanggup bekerja dalam team - Familiar dengan Internet - Bersedia ditempatkan di Surabaya Walk In Interview: PT. Premier Equity Futures Jl. Musi 22 Surabaya up/ Bp. Eko Wahyu Wibowo Call: 081335949420 CV by e-mail : ewahyuwibowo@yahoo.com

0 comments:

Posisi Kerja Ergonomist Dalam Sebuah Perusahaan

April 26, 2011 1 Comments


Orang yang mempunyai latar belakang di bidang ergonomi (biasanya sarjana teknik industri) mempunyai kesempatan untuk bekerja dibidang-bidang yang sangat membutuhkan kemampuan ergonomi seperti:
  • Bagian ergonomi atau departemen ergonomi (biasanya bagian ergonomi ergonomi masuk bagian SHE).
  • Bagian SHE atau HSE (penyebutan di setiap perusahaan bervariasi) yakni Safety, Health, dan Environment dimana yang paling menonjol adalah di industri pertambangan, manufaktur, kontraktor dan pemrosesan (di beberapa perusahaan, SHE masuk dalam bagian sumber daya manusia atau HRD karena objek utamanya adalah sama yakni manusia).
  • Bagian sumber daya manusia (SDM) atau HRD.
  • Konsultan ergonomi dan K3.
  • Tenaga pengajar / staf akademik seperti dosen dsb.
  • Peneliti di bidang ergonomi.
  • Asuransi khususnya asuransi tenaga kerja.
  • Pemerintahan seperti di kementerian Kesehatan (terdapat pusat kesehatan kerja) 
  •  
  • from ergofit.blogspot.com (dulu ergonomimakmur.co.cc

1 comments:

Kumpulan Ebook Ergonomi (Selalu di Update)

April 26, 2011 1 Comments

Ebook Ergonomi

Kumpulan ebook ergonomi  yang dapat didownload pada link dibawah ini. Jika Anda mempunyai ebook lainnya anda dapat mengsharenya juga. Mari kita kembangkan Indonesia lebih baik dengan mengumpulkan ebook yang bermanfaat sehingga Indonesia bisa lebih maju,
1. Body Space Anthropometry, Ergonomics And The Design Of Work - Stephen Pheasant (TAYLOR & FRANCIS)
http://www.ziddu.com/download/13515915/BodySpace - Ebook Ergonomic.pdf.html
2.   A Guide to Human Factors and Ergonomics - Martin Helander (TAYLOR & FRANCIS)
http://www.ziddu.com/download/13516479/A Guide to Human Factors and Ergonomics.pdf.html
3. Teori Singkat Ergonomi
http://www.ziddu.com/download/13516733/Teori Ergonomi ver singkat.rar.html
4. Jurnal tentang suara dan getaran (Journal of sound and vibration)
http://www.ziddu.com/download/13518632/Journal of sound and vibration.rar.html

By nyak_cakep@yahoo.com

1 comments:

PERAN ERGONOMI DALAM DUNIA KERJA

April 26, 2011 0 Comments


Ergonomi adalah suatu cabang ilmu yang memanfaatkan informasi-informasi mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia dalam rangka membuat sistem kerja yang ENASE (efektif, nyaman, aman, sehat dan efisien).
Karena Studi tentang aspek-aspek manusia dalam lingkungan kerjanya yang ditinjau secara anatomi, fisiologi, psikologi, engineering, manajemen dan desain/perancangan atau disebut sebagai ergonomi. Ilmu ergonomi berkenaan pula dengan optimasi, efisien, kesehatan, keselamatan dan kenyamanan manusia termasuk ditempat kerja. Ergonomi berperan penting dalam meningkatkan faktor keselamatan dan kesehatan kerja misalnya: desain suatu sistem kerja untuk mengurangi rasa nyeri dan ngilu pada sistem kerangka dan otot manusia, desain stasiun kerja untuk alat peraga visual (visual display unit station).
Penggunaan ergonomi yang tidak benar akan menimbulkan ganguan dalam system kerja. Kondisi berikut menunjukkan beberapa tanda-tanda suatu sistem kerja yang tidak ergonomi:
  • Hasil kerja (kualitas dan kuantitas) yang tidak memuaskan
  • Sering terjadi kecelakaan kerja atau kejadian yang hampir berupa kecelakaan
  • Pekerja sering melakukan kesalahan (human error)
  • Pekerja mengeluhkan adanya nyeri atau sakit pada leher, bahu, punggung, atau pinggang
  • Alat kerja atau mesin yang tidak sesuai dengan karakteristik fisik pekerja
  • Pekerja terlalu cepat lelah dan butuh istirahat yang panjang
  • Postur kerja yang buruk, misalnya sering membungkuk, menjangkau, atau jongkok
  • Lingkungan kerja yang tidak teratur, bising, pengap, atau redup
  • Pekerja mengeluhkan beban kerja (fisik dan mental) yang berlebihan
  • Komitmen kerja yang rendah
  • Rendahnya partisipasi pekerja dalam sistem sumbang saran atau hilangnya sikap kepedulian terhadap pekerjaan bahkan keapatisan
Dengan ergonomi, sistem-sistem kerja dalam semua lini departemen dirancang sedemikian rupa memperhatikan variasi pekerja dalam hal kemampuan dan keterbatasan (fisik, psikis, dan sosio-teknis) dengan pendekatan human-centered design (HCD). Konsep evaluasi dan perancangan ergonomi adalah dengan memastikan bahwa tuntutan beban kerja haruslah dibawah kemampuan rata-rata pekerja (task demand < work capacity). Dengan inilah diperoleh rancangan sistem kerja yang produktif, aman, sehat, dan juga nyaman bagi pekerja.
http//:Sekilas tentang Ergonomi _ Pinginpintar.com.htm

Di Posted Oleh nyak_cakep@yahoo.com

0 comments:

Team of Ergonomic and Work System Design Laboratory

April 25, 2011 0 Comments

1.      Arief Maulana (Co. Laboratorium E & PSK)
2.      Noris Syahadatin
3.      Dina Welandari
4.      Taufiq Awaludin
5.      Hary Nugroho
6.      Zaiful Muarif
7.      Amalia Faikhotul
8.      Eka Hafidatul
9.      Rosalia Arista
14.  Frasi Bagus M
15.  Ahmad Mas'ud 

0 comments: